Tuesday, November 11, 2008

2.1.2 Kenali “Self Talk” Anda (Persiapan bagian 3)

Self Talk atau saya terjemahkan secara bebas dengan “kata hati” adalah indikator yang sangat penting untuk mengukur level energi kita. Karena begitu seringnya kita mendengarkan “self talk” kita maka kadang kita menganggap bahwa “self talk” adalah pendapat dari kita secara umum padahal kalau dicermati betul-betul maka mungkin pendapat atau kondisi kita bisa berbeda dari “self talk” kita itu. Menurut para ahli manusia melakukan “self talk” sekitar 55.000 kali sehari. Wow sebuah angka yang luar biasa besar dan yang lebih mengejutkan lagi biasanya kita tidak sadar pernah melakukan “self talk” sebanyak itu dalam satu hari. Bisakah Anda mengingat “self talk” Anda hari ini? Berapa banyak?

Berita yang kurang baik mengatakan bahwa 60% “self talk” kita adalah mengatakan hal-hal yang negatif dan ternyata lebih parah lagi “self talk” yang negatif itu merupakan afirmasi negatif buat hidup kita sehari-hari.

Bingung apa itu “self talk” dan efeknya bagi hidup kita? Oke akan saya jelaskan sbb :
Apabila kita sedang berbicara dengan orang lain kadang kita sering berkata-kata dalam hati yang kita sebut “self talk” seperti yang saya maksud diatas. Pada saat itu kita sering berkata dalam hati tentang orang itu seperti : orang ini baik ya, orang ini ngeselin banget sih, orang ini pasti bohong, dst. Bila kita sedang menghadapi tantangan kita sering berkata : kayaknya susah nih, saya pasti gagal tapi akan saya coba deh yang penting berusaha, kalo dia bisa maka saya juga pasti bisa, dst. Pada saat badan kita kurang enak kita sering berkata : wah jangan-jangan saya sakit nih, pasti setelah ini saya akan sakit nih, kemarin saya kehujanan pasti hari ini saya akan sakit, dst. Betulkah? Setelah Anda amati “self talk” Anda berapa persen yang membicarakan hal-hal negatif tentang diri Anda dan kemampuan Anda? Bila sebagian “self talk” kita adalah hal negatif padahal “self talk” adalah sebuah afirmasi bisa dibayangkan bahwa yang sedang terjadi adalah Anda sedang meng-afirmasi diri Anda sendiri dengan hal-hal negatif.

Trus mengapa diatas ditulis bahwa “mungkin pendapat atau kondisi kita bisa berbeda dari “self talk” kita itu” ? Oke saya jelaskan sebagai berikut. Sebagai contoh ketika kita sedang mengerjakan sebuah tugas yang sangat sulit dan kita hampir putus asa kita sering mengatakan “saya pasti gagal” atau “kayaknya pekerjaan ini tidak mungkin bisa saya selesaikan”. Padahal kondisi yang sebenarnya pada saat itu Anda sedang terus berusaha dan masih terus mencoba tetapi “self talk” Anda sudah mendahului Anda bahwa Anda pasti gagal. Akibatnya Anda sedang meng-afirmasi diri sendiri bahwa Anda akan gagal dan pada akhirnya hasilnya bisa ditebak bahwa Anda akan gagal. Kondisi serupa sering kita jumpai misalnya seorang Ibu yang mempunyai anak pengguna narkoba mengatakan “saya telah gagal mendidik anak saya” (kesannya gagal total padahal tidak, misalnya paling tidak mungkin masih bisa sekolah sampai lulus SD, SMP, SMA atau bahkan Universitas, ini adalah sebuah keberhasilan juga).

“Self talk” ketika saya sedang belajar IM yaitu saya sering mengatakan “ ini bukan bisnis yang cocok buat saya, bisnis ini terlalu sulit buat saya, kalo dia bisa karena dia memang pintar sedang saya kan tidak pintar, dst. Maka dari itu kenalilah “self talk” Anda sehingga Anda akan bisa lebih “mendebatnya” dan pada akhirnya bisa mengarahkan ke hal-hal yang lebih positif.

Kalau Anda pernah membaca buku The Secret maka dapat dipastikan salah satu penentu keberhasilan dalam The Secret adalah adanya upaya untuk mengubah “self talk” secara tidak langsung dengan merubah keyakinan kita.

Hal penting lain adalah menghubungkan “self talk” dengan “level energi” dimana setiap “self talk” pasti akan menghadirkan emosi tertentu dalam diri kita. Jadi kesimpulannya adalah mengamati “self talk” dan “level energi” secara bersamaan adalah sebuah upaya penting agar kita bisa mempersiapkan diri untuk menghadapi setiap tantangan di depan kita.

Selamat mengamati ......

0 comments:

Post a Comment

Add to Technorati Favorites

Recent Comment

Recent Post

  © Blogger template 'Perfection' by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP