SEFT, Sebuah Teknik Terapi Masalah Emosi (Selingan #1)

Pada bulan Februari 2008 lalu saya sempat mengikuti sebuah pelatihan yang mempelajari sebuah terapi yang bernama SEFT. SEFT atau Spiritual Emotional Freedom Technique adalah sebuah terapi yang menggabungkan 14 macam teknik terapi sekaligus yang dikemas dalam 3 langkah mudah. Mengapa saya sangat tertarik untuk mengikuti pelatihan SEFT ini karena di pelatihan ini kita mempelajari sebuah ilmu baru yang nantinya bisa dipakai untuk menghilangkan beberapa kekurangan kita yang berlhubungan dengan mindset, mental blok (sampah emosi) dan bahkan bisa juga menghilangkan penyakit-penyakit fisik.

Pada saat pelatihan kita diminta untuk menuliskan semua hal atau perasaan yang membuat kita tidak bahagia seperti kuatir, takut, gelisah, kecewa, marah, sedih, malu, dst. Hampir dapat dipastikan setiap peserta bisa menuliskan lebih dari 50 hal yang membuat kami tidak bahagia. Setelah dituliskan maka kita diberi tugas (pekerjaan rumah setelah pelatihan) untuk menghilangkan satu persatu, anggap saja sehari bisa menghilangkan 3 hal saja maka untuk 60 kasus akan selesai dalam 20 hari. Saya pribadi tidak disiplin amat menghilangkan satu persatu kasus-kasus saya karena setelah melakukan terapi untuk beberapa kasus pokok saya merasa jauh-jauh lebih baik.

Manfaat lain yang saya rasakan adalah saya bisa menerapkan 3 prinsip yang diajarkan dalam pelatihan itu yaitu LOGOS yang berarti :
1. Loving God (mencintai Alloh)
2. Blessing Others (berguna bagi sesama)
3. Self Improvement (terus menerus memperbaiki diri)

Memang belum banyak kasus yang saya tangani tapi paling tidak saya telah menjalankan misi nomer 2 yaitu berguna bagi sesama. Beberapa kasus yang pernah saya tangani adalah terapi berhenti merokok (7 orang, ada yang berhasil ada yang gagal), susah tidur, sakit jantung, pobia cacing, batuk, pusing, dll. Semoga dimasa-masa yang akan datang saya diberi kekuatan agar bisa menolong orang lebih banyak lagi, Amin.

Dalam 3 postingan setelah ini saya akan postingkan tentang kasus-kasus apa saja yang bisa diselesaikan dengan SEFT dan beberapa testimosi tentang SEFT yang saya ambil dari www.logos-institute.com