Friday, October 24, 2008

1.1 Pengertian Blog, Domain dan Hosting

Blog berasal dari kata “weblog”. Istilah itu pertama kali digunakan oleh John Barger pada tahun 1997 (ternyata belum lama ya...), Singkat cerita kata ini dirubah lagi oleh Peter Merholz menjadi “we blog” pada tahun 1999 sehingga menjadi kata yang sangat terkenal hingga saat ini yaitu “blog”.
Semula saya tidak tahu dengan jelas apakah beda website, blog atau portal (akan saya tulis dalam kategori GAGU nanti). Setelah pada akhirnya pengertian blog bisa saya fahami maka saya mencoba menjelaskannya pengertian blog menurut pamahaman baru saya yaitu “tempat di dunia maya (online) yang selalu di up date secara rutin dan biasanya dipakai oleh para blogger untuk meng-aktualisasikan diri dan bisa pula dipakai untuk menghasilkan uang”. Website adalah nama umumnya. Website terdiri dari blog, portal, forum, dll. Perbedaan blog dengan yang lainnya terletak pada isinya (content), tampilan dan siapa penggunanya (walaupun difinisi tersebut juga tidak sepenuhnya benar). Blog biasa digunakan oleh individu atau pribadi untuk mengemukakan pendapatnya yang dipostingkan (di online-kan) secara rutin setiap periode waktu tertentu (sesuai kemampuan pemilik blog), sedangkan portal biasanya digunakan untuk merepresentasikan atau menunjukkan profil sebuah perusahaan. Portal juga bisa berisi produk yang ditawarkan oleh sebuah perusahaan. Kadang juga perusahaan itu punya juga blog yang dipakai untuk menyampaikan berita secara rutin kepada pelanggannya. Anda bisa membandingkan antara blog (contoh blog ini) dengan portal (contoh detik.com). pasti Anda akan bisa membedakannya.
Selain blog dan portal masih ada forum, dll. Forum biasanya berbentuk ajang tanya jawab yang membahas materi dan sub-sub materi tertentu. Contoh forum yang terkenal adalah forumponsel, adsense-id, dll. Mohon dikoreksi apabila Anda mempunyai informasi yang lain yang mungkin berbeda dengan interpretasi saya ini.

Sebelum melangkah ke dunia blog sebenarnya ada 2 istilah dasar yang harus Anda ketahui yaitu Domain dan Hosting. Domain diibaratkan nama sebuah toko. Kalau di dunia nyata nama toko kita terserah kita tapi kalau di dunia maya tidak bisa sembarangan memberi nama pada website kita karena tidak ada nama domain yang sama diseluruh dunia, jadi ketika kita akan memberi nama pada website maka terlebih dahulu nama itu harus dicek apakah sudah ada yang punyai atau belum.
Hosting diibaratkan toko (sebuah ruangan kosong) yang bisa kita sewa di mall atau pasar. Ruangan kosong di dunia maya (hosting) bisa kita sewa pada penyedia hosting. Setelah kita menentukan atau membeli nama domain dan menyewa sebuah hosting maka tugas kita adalah memasukkan dagangan / isi / content ke dalam hosting kita (ruang kosong itu). Tidak lupa pula kita harus menghias sedemikian rupa sehingga orang yang berkunjung merasa betah dan ingin kembali lagi secara rutin ke blog kita. Cara memasukkan isi / content agar content bisa dilihat semua orang disebut “upload”.
Untuk domain dan hosting bisa gratis bisa juga bayar atau kombinasi ( domain gratis hosting bayar atau sebaliknya).
Contoh yang domain gratis - hosting gratis adalah blog saya ini.
make-1st-blog-now.blogspot.com bisa dijelaskan sbb :
“blogspot” adalah nama domain sedangkan “make-1st-blog-now” adalah nama sub domain milik saya. Domain utama “blogspot” ini dimiliki oleh google sekaligus sebagai penyedia atau pemilik hosting. Biasanya untuk domain-domain gratis sebenarnya adalah sebuah sub domain saja sedangkan nama domainnya adalah milik perusahaan sponsor yang menyediakan domain gratis tersebut. Tujuannya tentu saja agar banyak orang memakainya dan singkat cerita semuanya adalah UUD (ujung ujungnya duit). Tapi gak usah kuatir yang penting bukan duit kita tapi duit orang yang memasang iklan disana (don’t worry, be happy sajalah…..).
Domain gratis – hosting bayar sebagai contoh adalah kita minta nama domain di …co.cc (tapi saya belum banyak tahu tentang ini) dan kita menyewa hosting di penyedia hosting seperti misalnya rumahweb.com. Biasanya bertujuan agar bisa mengatur tampilan sesuai dengan keinginan kita tidak terpaku dari paket yang sudah disediakan para penyedian hosting gratis.
Domain bayar – hosting gratis misalnya saya beli domain dengan nama saya sehingga menjadi blogawan.com. Tujuannya biasanya agar nama blog/website terlihat bonafit (coba bayangkan ada nama perusahaan besar tapi belakangnya ada embel-embel blogsopt.com, contoh : telkomu.blogspot,com hehe gak bonafit blas….).
Domain bayar – hosting bayar, yang ini contohnya banyak banget dan tujuannya jelas agar keren dan bonafit.
Bersambung…….


1 comments:

Pro Studio Brebes said...

jadi tambah ilmu deh..

Post a Comment

Add to Technorati Favorites

Recent Comment

Recent Post

  © Blogger template 'Perfection' by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP